Perlu bantuan? Tulis kepada kami info@hqlifting.com

Diferentes Tipos de Manilhas Explicados para Melhor Compreensão

Saat melakukan operasi rigging yang melibatkan manik-manik, sangat penting untuk memilih jenis manik-manik yang tepat untuk aplikasi Anda. Manik-manik yang benar memastikan operasi rigging yang aman dan efisien, memungkinkan Anda menyelesaikan tugas tanpa kendala.

Manilha adalah penghubung berbentuk U atau rahang yang digunakan untuk menghubungkan sling pengangkat, kawat baja, rantai, dan tali, cocok untuk berbagai aplikasi rigging, pengangkatan, penarikan, dan pengangkatan.

Desain dengan pin yang dapat dilepas menjadikannya ideal untuk operasi pengangkatan sementara atau untuk sambungan dan pemutusan yang cepat.

Berbagai jenis manilha

Sebelum kita mendalami jenis-jenisnya, mari kita identifikasi terlebih dahulu komponen dari manik: badan dan pin. Ada berbagai jenis, gaya, dan ukuran manik, yang dapat menyulitkan pemilihan manik yang ideal untuk pekerjaan rigging Anda. Bentuk badan manik sangat memengaruhi potensi penggunaannya. Di sini, kami akan menjelaskan perbedaan utama antara jenis manik yang paling umum.

Pada dasarnya, ada empat jenis manik, dengan dua jenis badan manik dan dua jenis pin manik.

  1. Manilhas di D versus Manilhas Jangkar (atau Manilhas Lengkung)
  • Manilha Lengkung/Manilha Jangkar: Istilah-istilah ini sering digunakan sebagai sinonim. Manik jangkar atau manik busur memiliki bentuk melingkar yang lebih besar, memberikan area dalam yang lebih luas, memungkinkan mereka menahan beban dari berbagai arah tanpa mengalami tegangan samping yang signifikan. Ini membuatnya cocok untuk sling dengan beberapa cabang, menghubungkan sling ke mata angkat, dan mengakomodasi tali pengikat yang lebih lebar.
  • Manilhas Rantai/Manilhas di D: Manik rantai, juga dikenal sebagai manik tipe D, mendapatkan nama tersebut karena bentuknya yang menyerupai “D” dan sering digunakan untuk menghubungkan dua komponen dalam satu garis tarikan. Manik busur atau jangkar lebih umum digunakan ketika beberapa aksesori diperlukan, karena beban samping dan gaya puntir dapat merusak atau membengkokkan manik tipe D.
  1. Jenis Pin Manilha: Manilha dengan Pin Ulir vs. Manilha dengan Pin Berulir dan Cupilha
  • Manilhas dengan Pin Ulir: Manik-manik dengan pin ulir ideal untuk koneksi atau pemutusan cepat dari dua komponen, dengan pin yang mudah dimasukkan dan dikencangkan. Manik-manik ini memiliki risiko lebih kecil pin terlepas selama pengangkatan, tetapi tidak disarankan untuk instalasi permanen atau jangka panjang.
  • Manilhas dengan Pin Berulir dan Penahan: Juga dikenal sebagai manik-manik dengan pin pengaman, mereka menggunakan kombinasi sekrup/mur/pasak, membuatnya lebih aman karena tidak lepas selama penggunaan. Manik-manik dengan pin berulir dan pasak sangat serbaguna dan dapat digunakan dalam berbagai aplikasi, terutama dalam pengangkatan, di mana pin biasa atau pin berulir dapat digunakan.

Manik jangkar dengan pin ulir digunakan untuk beban statis, beban samping, dan arah kaki ganda, sementara manik jangkar dengan pin ulir dan pin pengunci cocok untuk aplikasi yang melibatkan gerakan atau sambungan semi permanen hingga jangka panjang.

Untuk mengetahui lebih lanjut tentang berbagai jenis manilha, kunjungi kami blog em hqlifting.

Bagikan:

June Han /pendiri dan desainer

Co-founder Hqlifting, direktur penjualan, penulis amatir tentang bisnis kebugaran

Tambahkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang wajib diisi ditandai

Artikel Terkait

id_IDIndonesian